Mendownload Video Mesum Siswi SMP YKPP Dumai, Riau
Dumai – Dunia pendidikan di Dumai kembali dihebohkan dengan kemunculan video mesum yang dilakoni oleh para siswa-siswi baru-baru ini.
Baca lebih lanjut
Televisi Bukan Alat Hiburan utama Remaja
Sebuah hasil survey baru-baru ini mendapati kaum remaja kini tidak lagi menempatkan televisi
sebagai alat hiburan utama mereka.
Baca lebih lanjut
Heboh, ABG Lahat Rekam Adegan Mesum Dalam Mobil
PALEMBANG -Dalam sepekan ini warga Kikim Barat, Lahat,
dihebohkan oleh kemunculan video mesum ABG, yang menyebar luas melalui perangkat ponsel ke ponsel.
Rekaman video layak sensor tersebut -kebanyakan tersebar di Lahat- berdurasi 2 menit 10 detik, diduga para pemerannya merupakan ABG asal daera setempat.
Baca lebih lanjut
survey Internasional: 36 Persen Remaja Indonesia Berhubungan Seks
Sebuah hasil survey yang tidak mengenakan tentang prilaku pergaulan free seks pranikah antara remaja di Indonesia kembali dibeberkan oleh sebuah lembaga survey internasional yang menyebutkan, 36 persen remaja di Indonesia telah melakukan hubungan seks sebelum menikah.
Baca lebih lanjut
Tifatul: 92 Persen Pelajar SMP Melakukan Hubungan Seks
Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Tifatul Sembiring pada Kamis (14/7) mengungkapkan para pelajar Indonesia kini banyak yang mengakses situs porno. Karenanya, pemerintah berkewajiban mengontrol internet, termasuk didalamnya mengontrol sosial media. Baca lebih lanjut
Polri Tangkap 7 Remaja Terduga Teroris
JAKARTA -Keberadaan teroris di Indonesia semakin jauh menyusup serta mempengaruhi kehidupan masyrakat Indonesia. Hal ini terbukti dengan semakin maraknya penghancuran rumah-rumah ibadah aliran atau agama tertentu.
Baca lebih lanjut
Tokyo Larang Manga Untuk Anak dan Remaja
Tokyo melarang penjualan dan persewaan komik dan film kartun yang menampilkan adegan perkosaan dan kejahatan seksual kepada anak dan remaja di bawah usia 18 tahun.
Baca lebih lanjut
BKKBN: 51% Remaja Jabodetabek Sudah Tak Perawan
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) kembali merilis hasil survei prilaku seks pranikah pada kelompok remaja dan mahasiswa pada 2010, yang menunjukkan 51 persen remaja di Jabodetabek telah melakukan hubungan seks pranikah.
Dua Remaja Masih Hidup Ditemukan Dalam Karung
Bandung -Warga Sariwangi, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (28/11) pagi dikejutkan dengan temuan dua karung mencurigakan yang teronggok di pinggir jalan.
Seks Pra-Nikah Picu Gempa Bumi
Perempuan Iran (Foto: The Independent)
TEHERAN- Iran memang dikenal dengan ajaran Islamnya yang konservatif. Tidak aturan-aturan para pemuka agama Iran seringkali mencibir gaya hidup anak muda Iran yang dianggap membawa bencana untuk negeri tersebut. Baca lebih lanjut
Nona Belomesoff dibunuh setelah dirayu di Facebook
Nona Belomesoff suka pekerjaan sebagai perawat binatang cedera
Ribuan orang menyampaikan simpati di Facebook kepada seorang remaja Australia yang dikatakan dirayu untuk dibunuh oleh seorang pria yang dikenalnya lewat jejaring sosial. Baca lebih lanjut
Siswi 16 Tahun Tingginya 2,10 Meter
New Jersey -Seorang gadis remaja Amerika Serikat yang masih berusia 16tahun memiliki tinggi badan mencapai sekitar 2,10 meter (6ft 11inc).
Baca lebih lanjut
Remaja di Tajikistan Rekam UFO Menggunakan HP
MOSKOW -Seorang remaja Tajikistan tiba-tiba menjadi terkenal, setelah dia menunjukkan rekaman 50 detik piring terbang, yang direkam dengan kamera telepon genggamnya. Baca lebih lanjut
Hasil Visum Tunjukkan Adanya Hubungan Intim Ari-Nova
JAKARTA- Nova, siswi SMP di Sidoarjo, Jawa Timur menjalani visum di RSCM kemarin. Hasilnya, terdapat bekas hubungan intim di bagian kemaluan Nova. Baca lebih lanjut
Awas..! Kurang Tidur Penyebab Bunuh Diri
Penelitian terbaru yang dilakukan di New York menunjukkan bahwa tidur lebih awal akan melindungi para remaja dari depresi dan pemikiran ingin bunuh diri.
Baca lebih lanjut
Seks Pra Nikah Penyebab HIV-AIDS di Indonesia Meningkat
Prostitusi dan seks sebelum nikah disebut sebagai penyebab HIV, Aids
Jumlah kasus HIV-AIDS di Indonesia meningkat, menurut data pemerintah.
Para pejabat PBB mengatakan kasus penyakit ini meningkat secara lebih cepat melalui hubungan seksual dan bukan karena penggunaan obat bius. Peningkatan ini menurut para pejabat PBB mengkawatirkan.
Wartawan BBC di Jakarta, Karishma Vaswami melaporkan angka terakhir menunjukkan paling tidak 290.000 orang di Indonesia terkena HIV.
Baca lebih lanjut
Franz Magnis Suseno Tentang Teroris Remaja
JAKARTA – Dani Dwi Permana (19), eksekutor bom JW Marriott, menjadi gambaran lemahnya kondisi psikologis sebagian kaum muda kita.
“Ini harus ditanggapi oleh generasi tua dan para eksekutif,” kata Franz Magnis Suseno, Baca lebih lanjut
Hati-hati 20 Persent Pekerja Seks Indonesia Positif HIV
Sebuah hasil riset terbaru menyebutkan sampai seperempat juta wanita dan anak perempuan di Asia Tenggara telah dipaksa melakukan prostitusi setiap tahun, serta menghadapi aksi kekerasan dan kemungkinan terkena HIV/AIDS.
Baca lebih lanjut
Ulfa “Syekh Puji” Bermain Film
Ulfa “Syekh Puji” bocah drop out kelas II SMPN 2 Bawen, Kabupaten Semarang, yang gagal melanjutkan sekolah kembali usai pernikahan sensasionalnya nampaknya akan kembali menjadi buah bibir. Setelah sebelumnya heboh diberitakan berbagai media masa, bahkan mengundang komentar menteri, sebab belum genap berusia 12 tahun dia dinikahi milyuner kaligrafi yang berumur 40an tahun diatasnya. Kali ini dia diberitakan akan membintangi sebuah film remaja yang tak jauh dari kisah kehidupannya.
Ulfa dikabarkan akan menjadi pemeran utama dalam film berjudul Cinta Anak Zaman (Ketika Doa Membawa Mukjizat).
Tema dan inti cerita film itu memang mirip kisah hidup Ulfa yang diperistri Syekh Puji secara siri. Konon untuk bermain di film ini, Syekh Puji tak melarang Ulfa. Sementara orangtua Ulfa juga telah menyatakan persetujuannya agar anaknya main film. Ulfa akan bermain bersama aktor remaja Vino G Sebastian dan aktor senior Ferry Salim. Film ini juga akan dibintangi Aghni Prastita, finalis Putri Indonesia.
Exel J Permadi, sang sutradara menyatakan, syuting film akan dimulai pada Juli ini. “Untuk membuat film ini, kami sudah bermusyawarah dengan sejumlah tokoh agama. Intinya, mereka tidak keberatan dengan isi cerita yang akan difilmkan itu mirip dengan cerita pernikahan Syekh Puji dengan Ulfa,” kata Exel.
Exel juga membocorkan jumlah honor yang akan diterima Ulfa yakni sebesar Rp 400 juta. Sementara biaya keseluruhan pembuatan film ditaksir sebesar Rp. 6 miliar. Tidak hanya Ulfa, kesempatan juga diberikan kepada sang suaminya, Syekh Puji untuk memproduser film ini, jika dia bersedia. Editing film ini ancang-ancangnya akan dilakukan di sebuah laboratorium film di Hongkong.
Ulfa, saat dihubungi menyatakan belum pasti bersedia main film ini, sebab dia harus meminta izin kepada suaminya, “Bagaimanapun secara Islam saya ini kan istri sah Syekh Puji. Untuk itu, saya harus minta persetujuannya,” ujar Ulfa.
Sumber : Tribun Batam
‘Sexting’ Jadi Ancaman Serius
Budi Winoto
Sexting atau mengirim foto pribadi lewat ponsel telah menjadi ancaman serius. Sexting telah memakan korban jiwa seorang remaja 18 tahun. Berbagai negara kini gencar melakukan kampanye mengenai bahaya sexting.
Di negara bebas semacam AS, sudah jamak bagi anak remajanya mengirim foto seksi ke pacarnya. Namun kegiatan sexting berupa mengirim foto setengah telanjang dari ponsel itu, diketahui memiliki potensi yang berbahaya.
Foto-foto yang sifatnya pribadi itu bisa dengan cepat menyebar di antara teman sekolah. Bahkan yang lebih memalukan, foto itu jamak diupload ke situs jejaring sosial dan bisa dilihat semua orang.
Pemerintaah AS pun sudah mengeluarkan peringatan tindakan sexting bisa berbuah tuduhan perbuatan kriminal. Anak remaja yang mem-forward foto-foto seperti itu juga bisa dikenai tuduhan.
Di beberapa negara mendistribusikan foto porno anak di bawah 18 tahun adalah tindakan kriminal. Meskipun pihak yang dilanggar merasa tidak dirugikan, tapi mengirim foto seperti itu tetap dianggap melanggar hukum.
Bahkan pemerintah AS juga sudah melakukan tindakan tegas dengan menangkap anak muda yang melakukan sexting. Tindakan sexting itu dikenakan tuduhan pornografi anak-anak. Penangkapan itu mengagetkan orang tua, dan pihak sekolah.
Penangkapan itu menimbulkan protes karena dianggap meneror anak-anak dengan hukum yang seharusnya untuk melindungi mereka dari penjahat seksual. Selain itu juga menimbulkan pemikiran bagaimana cara melindungi remaja dari fenomena sexting itu?
Sexting bukan masalah di Amerika saja. Sexting juga menjadi masalah di Inggris Raya, New Zealand dan Australia. Pemerintah di New South Wales Australia telah meluncurkan kampanye edukasi setelah banyak gadis usia 13 tahun yang melakukan sexting.
“Kami mendesak orang tua untuk mengingatkan anak-anaknya bahaya dari sexting. Mungkin itu akan jadi percakapan yang sulit, tapi kami kira semua orang tua akan setuju, ini hal penting,” kata Menteri Sosial Linda Burney.
Survei lebih dari 1.000 ABG di AS tahun lalu menemukan, satu dari lima anak usia 13 hingga 19 tahun mengirim foto telanjang atau setengah telanjang dirinya sendiri lewat ponsel atau di internet. Sepertiga anak laki-laki dan seperempat anak perempuan mengaku menyimpan foto telanjang atau setengah telanjang yang sejatinya hanya untuk koleksi pribadi.
Peristiwa yang paling memilukan dari sexting ini menimpa Jessica Logan. Orang tuanya menyebut gadis 18 tahun ini adalah anak yang ceria. Namun hidupnya berubah saat tiga foto telanjangnya yang dikirim ke kekasihnya tiba-tiba berada di tangan ratusan remaja di tempat tinggalnya Cincinnati Ohio.
Selama berbulan-bulan dia dijuluki sebagai ‘pelacur’, ‘ratu porno’ atau ‘penjaja seks’. Makian juga diposting di halaman MySpace dan Facebook gadis itu. Akibat perilaku yang diterimanya itu, Jessica menjadi introvert serta tidak mau masuk sekolah.
Dia sempat tampil di TV lokal dengan identitas disamarkan. Dia menghimbau agar tidak ada korban lain. Namun yang tidak diyana beberapa bulan kemudian dia diketahui gantung diri di kamar tidurnya.
Orang tuanya, Cynthia dan Albert Logan, kini aktif kampanye untuk memberikan penyadaran bahayanya sexting. Tampaknya perlu mengingat himbauan Cynthia dan Albert Logan agar bisa membedakan perilaku pribadi dan umum dalam menggunakan teknologi baru. [E1] INILAH.COM