Erens's Blog

Cuma Berekspresi doang!

Tiga Musuh Hadang KPK

JAKARTA – “Tiga musuh besar siap menghadang lembaga ini yakni politisi hitam, pengusaha hitam dan makelar kasus,” kata pelaksana tugas Ketua KPK Tumpak Hatorangan Panggabean dalam gelar renungan khusus perayaan Hari Antikorupsi se-dunia di Jakarta, Rabu (9/12/2009).
Acara ini selain dihadiri pelaksana tugas Ketua KPK Tumpak Hatorangan Panggabean juga hadir mantan Ketua Taufiequrrachman Ruki, Wakil Ketua Bibit Samad Rianto, Chandra M Hamzah dan Haryono Umar.
Tumpak yang mengisi posisi Antasari Azhar yang non aktif menyusul dakwaan pembunuhan direktur PT. Putra Rajawali Banjaran, Nasruddin Zulkarnain itu lebih lanjut mengatakan kiprah KPK ke depan akan menghadapi banyak tantangan dari para koruptor. Padahal, di saat bersamaan harapan masyarakat kepada KPK untuk membongkar kasus korupsi sangat besar.
“Karena itu, kelembagaan KPK harus solid dan tidak boleh ada ego sektoral serta menjawab keinginan masyarakat dengan bekerja keras,” ujarnya. Dia juga mengatakan korupsi masih merupakan kejahatan yang luar biasa dan harus diberantas dengan cara yang luar biasa pula. Misalnya didukung oleh perangkat aturan undang-undang yang memberi kewenangan luar biasa kepada lembaga itu.
“Tapi sekarang sudah mulai direcoki,” katanya merujuk pada rancangan peraturan pemerintah tentang penyadapan yang dinilai menghambat kerja KPK.
Tumpak menegaskan, peran lembaganya untuk mencegah dan memberantas korupsi harus berjalan beriringan secara proporsional. “Tapi rakyat Indonesia saat ini menginginnkan penindakan harus lebih mengemuka sebagai shock therapy,” ujarnya disambut tepuk tangan oleh seluruh peserta.
Dalam kesempatan tersebut, mantan Ketua KPK Taufiequrrachman Ruki juga menyemangati karyawan dan pimpinan KPK. Tidak lupa dia mengucapkan selamat bekerja kembali kepada Bibit dan Chandra yang tiga bulan belakangan sibuk menjalani proses hukum di kepolisian.
Taufieq mengatakan, aparat KPK bukan gladiator tetapi warrior atau pejuang. Gladiator, kata dia, berjuang hanya untuk kemenangan dan ketika mati hanya menjadi bangkai. “Tetapi Anda adalah pejuang yang berjuang demi kejayaan bersama akan dikenang oleh bangsa ini,” ujarnya.
Ruki mengingatkan tugas itu tidak mudah dan sangat rentan difitnah, ditembak bahkan diteluh. Tapi saya asetuju dengan pak Tumpak, “Berjuang terus, gebrak terus tangkap terus (koruptor),” ujarnya. Okezone

9 Desember 2009 - Posted by | Uncategorized | , , , , ,

2 Komentar »

  1. Bukannya musuh utama itu adalah keserakahan karena mentalitas yang rendah

    Komentar oleh Anonim | 9 Desember 2009 | Balas

  2. tidak dapat dipungkiri, moral bangsa kita semakin rendah.. bukan?? syalom bro

    Komentar oleh alfarolamablawa | 13 Desember 2009 | Balas


Tinggalkan komentar